Semarang – Globalfaktual-com - Kurang lebih 200 ribu warga sekitar Baitulrahman, khususnya di wilayah sekitar Mushola, menyambut Hari Raya Idul Fitri dengan penuh suka cita setiap tahunnya. Sejak pagi buta, jamaah berbondong-bondong menuju mushola di Kelurahan Tanjung Mas, Gang Kunir RT 04 RW 04 Semarang Utara, pada Senin, 31 Maret 2025.
Shalat Id (Idul Fitri) yang menjadi simbol kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa ini dihadiri oleh Aris Ariyanto, Ketua RW 04 Tanjung Mas.
Shalat Idul Fitri dimulai tepat pukul 06.00 WIB dan dipimpin oleh Ustaz Imam. Dalam khutbahnya, beliau mengingatkan pentingnya menjaga kesucian hati, memperkuat ukhuwah Islamiyah, beriman, bertakwa, dan mengaplikasikan nilai-nilai Ramadan dalam kehidupan sehari-hari. "Hari ini bukan hanya tentang kemenangan menahan lapar dan dahaga, tetapi juga kemenangan dalam menahan hawa nafsu dan menjadi pribadi yang lebih baik," ujarnya.
Di tempat yang sama, Ketua Pengurus Mushola Baitulrahman, Joko Sutopo, bersama Wakil Pengajian Al-Qoriah, Nur Hikmah, menyampaikan bahwa setelah shalat dan khutbah selesai, suasana semakin hangat dengan tradisi saling bermaafan. Warga saling berjabat tangan, melebur segala perbedaan atau kesalahan di tahun-tahun sebelumnya yang mungkin pernah ada.
Lebih dari sekadar perayaan, hari raya ini adalah momen refleksi, kebersamaan, dan awal yang baru untuk menjadi pribadi yang lebih baik. Dengan hati yang bersih dan jiwa yang penuh syukur, umat Islam di seluruh dunia merayakan hari kemenangan ini dengan harapan dan semangat baru.
Usai shalat, awak media menemui Aris Ariyanto, Ketua RW 04 Kelurahan Tanjung Mas. "Alhamdulillah, acara berjalan lancar. Masyarakat sangat antusias, dan ini menambah kekeluargaan serta kerukunan di antara seluruh warga, khususnya di sekitar Baitulrahman RW 04 Kelurahan Tanjung Mas," ujarnya.
Beliau berharap, semoga kekeluargaan semakin erat terjalin di lingkungan masyarakat, sehingga kehidupan bermasyarakat semakin akrab dan penuh semangat. "Shalat Idul Fitri ini akan selalu dilaksanakan setiap tahun sebagai agenda rutin," tambah Aris Ariyanto.
(Red/Ida )
